KERJA SAMA INDONESIA DAN NIGERIA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS TERNAK SAPI DENGAN SISTEM PERKAWINAN INSEMINASI BUATAN (IB)


BBIB Singosari, Malang


Duta besar RI untuk nigeria dan 14 negara rangkapan Afrika, Bapak  Marsekal Muda (Purn) Dr.Usra Hendra Harahap disambut di kantor Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari.

Sapi Unggul

Proses inseminasi


http://maleya-scout.blogspot.com/ abuja.com Kunjungan Duta besar RI untuk nigeria dan 14 negara rangkapan Afrika, Bapak  Marsekal Muda (Purn) Dr.Usra Hendra Harahap ke Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB). Balai ini terletak di lereng gunung Arjuna. Tepatnya di dusun Glatik, Toyomarto, Singosari, Malang berjarak 20 km arah utara kota Malang. Hal ini Sebagai tindak lanjut pertemuan dengan delegasi Sokoto State, terletak di ujung barat laut Nigeria, dekat dengan pertemuan Sungai Sokoto dan Sungai Rima. Pada 2005 ia diperkirakan memiliki populasi lebih dari 4,2 juta. Merupakan bekas Kerajaan Sokoto, kota ini didominasi Muslim dan pusat penting pembelajaran Islam di Nigeria. Sultan Sokoto yang memimpin kerajaan secara efektif adalah pemimpin spiritual Muslim  seluruh Nigeria.
Delegasi  Sokoto State yang dipimpin oleh Muhammad Lawal Maidoki sewaktu berkunjung ke KBRI Abuja yang diterima oleh Dubes beserta staf, salah satu point yang dibicarakan adalah kerja sama Inseminasi Buatan (IB) atau dalam istilah ilmiahnya  disebut Artificial Insemination (AI) merupakan  sistem perkawinan pada ternak sapi secara buatan yakni suatu cara atau teknik memasukkan sperma atau semen kedalam kelamin sapi betina sehat dengan menggunakan alat inseminasi yang dilakukan oleh manusia (Inseminator) dengan tujuan agar sapi tersebut menjadi bunting. Semen adalah mani yang berada dari sapi pejantan unggul yang dipergunakan untuk kawin suntik atau inseminasi buatan.
Dalam proposal kerja sama yang di ajukan delegasi Sokoto State ingin mendapatkan output yaitu  memperkuat kapasitas kelembagaan pengelolaan program (AI) peternakan, Penguatan layanan (AI)  dan peningkatan produktivitas ternak, meningkatkan jaringan / sistem distribusi produk semen beku berkualitas, ingin menjalin kerja sama Inseminasi Buatan (IB)  dengan Indonesia khusus  BBIB Singosari.
 Di sela kunjungan Dubes RI pihak BBIB Singosari menyampaikan bahwa metode pembelajaran yang dilakukan antara lain dengan melalui metode klasikal dalam kelas, observasi laboratorium dan lapangan, focus group discussion, juga kunjungan ke mitra dari BBIB Singosari. Metode klasikal dalam kelas diisi oleh tenaga ahli dari BBIB Singosari antara lain mencakup materi tentang kebijakan terkait peternakan, peran BBIB Singosari dalam pembangunan peternakan, progeny test pada sapi perah, manajemen pakan, manajemen pemeliharaan ternak, juga produksi dan penanganan semen beku.
Lanjut pihak  BBIB Singosari menjelaskan bahwa peserta secara langsung melihat aktifitas dan fasilitas yang dimiliki di BBIB Singosari. Mereka juga diberikan pemahaman tentang keunggulan proses pemeliharaan dan koleksi semen pejantan, proses pembuatan pakan ternak total mixed ratio (TMR), dan proses produksi semen beku. Peserta berdiskusi dalam focus group discussion terkait berbagai permasalahan yang mereka hadapi Afrika kususnya Sokoto State, untuk selanjutnya bersama dicari solusi pemecahannya.

Dalam kesempatan ini Dubes juga berkunjung  ke Koperasi Susu (KPSP Setia Kawan) di Nongkojajar, dan perusahaan susu terkemuka (PT Indolakto) untuk mendapatkan gambaran secara nyata peternakan sapi perah, proses koleksi susu, hingga processing dan diversifikasi produk susu dan pemasarannya" .

Dalam kunjungan ini  Dubes  berharap terujutnya kerja sama BBIB Singosari dengan Sokoto State yang  mampu meningkatkan hubungan antara Indonesia dengan Nigeria pada umumnya  serta semakin membuka kesempatan kerja sama yang saling menguntungkan antar kedua negara. Adanya jejaring dan peluang juga semakin terbuka lebar antara Indonesia dan Nigeria  dari kegiatan ini, diantaranya rencana Impor Semen Beku dari BBIB Singosari, dan bimbingan teknis dan pelatihan lanjutan terhadap Sokoto State Nigeria.

Pada akhir kunjungan Dubes  mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada  BBIB Singosari yang telah memberikan kesempatan bagi Dubes untuk mengunjungi Inseminasi Buatan (IB), Untuk mengujudkan  tujuan proyek, pendekatan dengan skema  Indonesia dalam hal ini  BBIB Singosari  sebagai perwakilan dari Pemerintah Indonesia akan menjadi penyedia keahlian di bidang  AI. Ini juga akan berbagi pengetahuan tentang peternakan. Sedangkan  Nigeria sebagai layanan Peternakan (AHS), Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Federal Nigeria (FMARD) akan menjadi penerima utama keahlian dan pengetahuan serta memberikan dukungan dalam bentuk barang melalui fasilitasi pengaturan logistik di negara Nigeria dalam kerja sama ini.










Komentar